MagneticDisk adalah piringan bundar yang terbuat dari bahan tertentu (logam atau plastik) dengan permukaan dilapisi bahan yang dapat di magnetasi. Mekanisme baca / tulis yang digunakan disebut head yaitu kumparan pengkonduksi (conducting coil) selama operasi pembacaan dan penulisan, head bersifat stationer sedangkan piringan bergerak-gerak di bawahnya biasanya yang menggantung diatas Mediapenyimpan pita magnetik (magnetic tape) terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskan pada plastik tipis, seperti pita pada pita kaset. diperoleh kapasitas perekaman tak terkompresi sebesar 1,2 terabyte pada satu cartridge dan dengan kecepatan transfer data 100 Mbps. Produk pertama yang diluncurkan pada tahun 1999 memiliki kapasitas E Pita Magnetik Media penyimpanan pita magnetik atau disebut magnetic tape terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskan pada plastik tipis, seperti pita pada pita kaset. kapasitas penyimpanannya tersedia dari 128 megabyte sampai 4 gigabyte, bahkan lebih. Kapasitas sebesar itu tentu saja bermanfaat untuk proses baca tulis. Random Posts MagneticDisk merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer modern Sebuah disk magnetik terdiri dari satu atau lebih piringan aluminium dengan sebuah lapisan yang dapat melekat. Awalnya piringan-piringan ini berdiameter 50 cm, namun kini diameternya hanya 3 - 12 cm Padatahun 1950-an magnetic tape telah digunakan pertama kali oleh IBM untuk menyimpan data. Saat sebuah rol magnetic tape dapat menyimpan data setara dengan 10.000 punch card, membuat magnetic tape sangat populer sebagai cara menyimpan data komputer hingga pertengahan tahun 1980-an. Kasetberupa pita magnetik yang mampu merekam data dengan format suara sepanjang 90 Adapun klasifikasi CD saat ini telah berkembang diantaranya memiliki ruang sebesar 700 Mb untuk penyimpanan data dan memiliki keunggulan lain dalam hal kecepatan dalam menulis (write) dan membaca (read), serta dapat menampung data dengan berbagai macam SPCI. JENIS-JENIS PITA MAGNETIK A. QIC QIC adalah singkatan dari dari quarter-inch-tape. Semula dibuat oleh perusahaan 3M untuk menyimpan data telekomunikasi, tetapi kemudian banyak digunakan pada PC tunggal karena harganya murah. Tape QIC secara otomatis mengoreksi data yang baru saja ditulis, dan jika menemui kesalahan, otomotis akan menuliskan kembali ke bagian pita berikutnya. Kelemahan utama QIC adalah pada kompatibilitasnya. Tak semua drive QIC kompatibel dengan standar. Biasanya QIC menggunakan 72 track jalur penulisan data pada pita. Saat ini maksimal 144 track, dengan kemampuan merekam data 10 sampai dengan 13 GB. B. Travan Travan dengan format TR-5 memiliki 108 track. Kemampuan penyimpanan sebesar 10GB/20GB dan dengan kecepatan transfer data sebesar 1 Mbps. C. DAT DAT merupakan singkatan dari Digital Audio Tape. Teknologi DAT dipergunakan untuk merekam pada pita dengan lebar 4 mm dengan mempergunakan teknik perekaman helical scan, yaitu teknik yang digunakan untuk merekam pada video tape dengan kecepatan putaran 2000 RPM. Pada teknik helical scan, perekaman dilakukan dalam posisi tulis agak miring, mampu merekam lebih padat. Untuk menghindari kesalahan, perekaman ditambah dengan ECC Error Correction Code. Bila ada kesalahan perekaman, perekaman akan dilakukan ulang. Bila pada saat restore data dibaca untuk dituliskan ke hard disk pita akan diputar terlebih dahulu untuk menemukan titik ujung penulisan data. Saat mengembalikan data dari pita ke sistem komputer, apabila terjadi kesalahan, kerusakan tersebut dapat diperbaiki dengan menggunakan ECC. Setelah semua data terverifikasi dengan benar, seluruh data dituliskan ke hard disk. Salah satu format DAT adalah DDS Digital Data Storage. Salah satu standar DDS yaitu DDS-4 yang mempunyai kapasitas 20GB atau 40GB untuk yang terkompresi dengan kecepatan transfer data sebesar 2,4/4,8 Mbps. D. 8mm Teknologi pita 8mm semula ditujukan untuk industri video, untuk menyimpan citra berwarna berkualitas tinggi. Saat ini teknologi 8mm telah diadopsi oleh industri komputer sebagai cara menyimpan data dalam jumlah besar, lebih besar daripada DAT. Pita 8mm juga memanfaatkan teknologi helical scan. Selain itu ada dua protokol utama yang diterapkan pada teknologi ini, dengan mempergunakan algoritma kompresi yang berbeda dan teknologi drive yang berbeda juga. Teknologi tersebut adalah Mammoth buatan Exabyte Corporation serta AIT Advanced Intelligent Tape buatan Seagate dan Sony. D. Mammoth Mammoth memiliki teknologi yang lebih maju dan handal. Drive Mammoth memiliki suku cadang yang lebih sedikit dibandingkan drive 8mm serta didesain secara khusus untuk meningkatkan reliabilitas, dengan mengjaga kestabilan putaran dan penarikan pita. Mammoth memiliki sistem peredam guncangan dan dapat mengkalibrasi diri serta mencari serta melaporkan adanya kesalahan Mammoth menggunakan ECC Reed Solomon dua level yang dapat membetulkan kesalahan dengan menuliskan ulang blok yang bersangkutan pada track yang sama. Mammoth-2 M2 memecahkan standar kecepatan dan kapasitas pita. Jika kecepatan semula hanya 12 Mbps dan dengan kapasitas maksimal 60GB, maka dengan antarmuka Ultra 2/LVD SCSI, dengan hend multichannel, algoritma pembetulan kesalahan ECC3, kompresi dengan ALDC Adaptive Lossless Data Compression, kapasitas maksimalnya menjadi 150GB dan dengan kecepatan 30 Mbps. Mammoth mengalami perkembangan drastis pada teknologi pita yang dahulunya dikenal sebagai peranti perekam yang kecepatannya sangat jauh tertinggal dibandingkan dengan piringan magnetik. E. Teknologi AIT Tape cartridge AIT memanfaatkan cip MIC yang berupa EEPROM 64KB. Fungsi cip ini adalah untuk merekam semua informasi yang kalau pada pita lain selalu terdapat dalam segmen pertama. Informasi yang dimaksud antara lain berupa indeks yang menandai lokasi data dalam berkas. Saat pita dimasukkan ke dalam drive, konektor di dalam drive akan terhubung ke cip MIC. Karena lokasi data dalam berkas dapat diketahui langsung dari cip MIC, maka drive dapat memperkirakan seberapa jauh harus menggulung, dan tak perlu membaca tanda alamat seperti yang ada di pita pada umumnya. Saat lokasi data hampir tercapai, kecepatan putaran berkurang, dan motor mengurangi kecepatan untuk mulai membaca tanda identitas alamat guna mencari lokasi data yang sebenarnya. Hasil dari teknologi adalah kecepatan yang jauh meningkat sampai 150 kali kecepatan pita normal. Selain itu, keausan media menjadi terkurangi karena head hanya membaca tanda identitas alamat setelah mendekati lokasi file yang di minta saja. AIT juga memanfaatkan teknologi ALDC Advanced Lossless Data Compression milik IBM. Selain itu juga menerapkan ECC red-while-write yang mendeteksi dan membetulkan kesalahan penulisan. Sebagai tambahan, integritas data lebih diperbaiki dengan memanfaatkan teknologi AME Advanced Metal Evaporated. Media pita biasanya berupa lapisan bahan magnetik yang terbuat dari partikel metal atau oksida dengan berbagai kekuatan magnetik, yang dikombinasi dengan bahan perekat untuk merekatkan bahan tersebut ke pita plastik. Pelapisan media dapat dilakukan dengan penyemprotan. Namun, cara ini dapat mengakibatkan kontaminasi media dengan bahan kimia lain yang berakibat pada penurunan kualitas perekaman. Teknologi AME menggunakan ruangan hampa udara berisi partikel metal yang diuapkan, karenanya molekul magnetik ini lebih menyatu tanpa menggunakan perekat. Kemudian lapisan tersebut ditutup dengan karbon yang sangat keras menyerupai intan DLC Diamond Like Carbon untuk menjga lapisan magnetis di bawahnya dari keausan atau goresan. Dengan adanya pemanfaatan teknologi AME ini maka usia pita AIT menjadi lebih lama. Pada generasi ketiga, AIT-3 memiliki kapsitas mencapai 100 gigabyte tanpa kompresi dan dengan kecepatan transfer 28 Mbps atau 260 gigabyte dengan kompresi dan kecepatan 12 Mbps. Pada teknologi generasi berikutnya, Super-AIT S-AIT, yang memanfaatkan fitur AIT berkerapatan tinggi, kapasitas tanpa kompresinya menjadi 500 gigabyte. F. Digital Linear Tape Digital Linear Tape DLT buatan DEC Digital Equipment Corporation dibuat pertama kali pada pertengahan 1980; diterapkan pada mesin MicroVAX, yang akhirnya dipergunakan oleh Quantum Corporation pada 1994. Pita DLT lebih lebar 60% dibandingkan dengan pita 8mm dan merupakan pita magnetik yang terlebar. Track penyimpanannya 128 atau 208. Hal yang unik pada pita DLT terletak pada rancangan mekanisme head-nya, yaitu HGA Head Guide Assembly. HGA yang berbentuk seperti bumerang dari plat alumunium ini memungkinkan minimalisasi kontak antara pita dengan head tersebut, sehingga memperpanjang usia pita maupun head. DLT juga memiliki sistem pengendali akselerasi dan penurunan kecepatan pita dengan tepat, serta didesain untuk dapat membersihkan diri. Hal ini membuat kontak antara pita dan head terjadi dengan baik sehingga usia head sekitar jam- jauh lebih tinggi dibandingkan dengan usia head peranti 8mm yang hanya jam. Keunggulan DLT yang lain adalah indeks berkas yang terletak di akhir pita, yang memungkinkan head menemukan track tempat berkas berada cepat. Fitur ini membuat produk-produk DLT dapat menemukan berkas apa saja dalam pita berkapasitas 20 gigabyte dalam rata-rata waktu 45 detik. Untuk mencegah kesalahan, DLT menggunakan pendekatan berlapis, dimulai dengan pemanfaaatan cip ASIC Application-specific Integrated Circuit yang membuat kode pembetulan kesalahan ECC Reed Solomon sebanyak 16 KB di setiap 64 KB data pemakai, CRC Cyclic Redundancy code 64-bit serta EDC Error-detecyion Code untuk setiap 4 KB data. Hal ini masih ditambah lagi dengan verifikasi penulisan data pada saat penulisan, serta otomatis menuliskan kembali data yang direkam pada saat dijumpai adanya kesalahan perekaman. Keunggulan utama DLT terletak pada kapasitas penyimpanan yang lebih besar, kecepatan transfer data yang lebih tinggi, dan reliabitasi yang lebih tinggi, terutama karena media pita tak menyentuh drive secara fisik. G. Super DLT Super DLT memanfaatkan teknik LGMR Laser Guide Magnetic Recording yang menggabungkan antara perekaman optik dan magnetik dengan menggunakan laser sehingga dapat menempatkan head perekaman secara lebih presisi dan lebih handal terhadap goncangan dari luar. Sistem POS Pivoting Optical Servo yang diterapkan dalam LGMR ini memungkinkan penulisan dalam track yang lebih padat, menurunkan biaya pembuatan, serta meningkatkan kenyamanan pengguna karena tak perlu melakukan pemformatan terlebih dulu. Kapasitas super DLT lebih ditingkatkan lagi sebanyak 10-20% dengan memanfaatkan sisi belakang pita untuk merekam data. Sebagai hasilnya, diperoleh kapasitas perekaman tak terkompresi sebesar 1,2 terabyte pada satu cartridge dan dengan kecepatan transfer data 100 Mbps. H. Teknologi ADR ADR Advanced Digital Recording merupakan produk hasil riset Philip melalui anak perusahaannya OnStream. Produk pertama yang diluncurkan pada tahun 1999 memiliki kapasitas normal 15 gigabyte dan 30 gigabyte untuk kompresi. ADR memiliki drive yang dapat mengatur posisi secara tepat bila ada pergeseran pita yang paling kecil sekalipun. ADR dapat membuat 192 track pada tape 8mm. I. Linear Tape Open LTO LTO buatan Hewlett-Packard, IBM dan Seagate ditujukan untuk membuat standar alternatif bagi format DLT milik Quantum. LTO mengkombinasikan keuntungan linear multi-channel, teknologi servo, kompresi data, layout track dan ECC untuk memaksimalkan kapsitas kinerja dan realibitasnya. Ada dua format yang didasarkan teknologi LTO, yaitu 1 Accelis Format Accelis dirancang untuk aplikasi yang sangat memerlukan kecepatan akses seperti pengambilan data secara online. Peranti pita yang berbasiskan format Accelis diharapkan dapat memberikan kecepatan akses data di bawah 10 detik. Kapasitas format Accelis mencapai 25 gigabyte dalam keadaan tidak terkompresi dan 50 gigabyte terkompresi dengan kecepatan transfer 10 sampai dengan 40 Mbps. 2 Ultrium Teknologi Ultrium lebih ditujukan untuk keperluan backup data. Format ini memngkinkan pembuatan produk dengan kapasitas terkompresi 200 gigabyte dan dengan kecepatan transfer terkompresi 10 sampai dengan 20 Mbps. pengantar Sistem komputer perlu menyimpan data dalam format digital. Salah satu jenis penyimpanan data digital yang paling banyak digunakan adalah penyimpanan magnetik . Ini mengacu pada semua jenis penyimpanan data yang menggunakan media magnet. Data digital terdiri dari informasi biner , yaitu data berupa angka nol dan satu. Ada dua jenis polaritas magnetik, yang masing-masing digunakan untuk mewakili nol atau satu. Berbagai jenis media bermagnet digunakan dalam sistem komputer, termasuk pita magnetik , floppy disk , dan hard disk drive. . Namun, pendekatan dasar penyimpanan data magnetik sangat mirip untuk berbagai jenis media. Kepala baca dan tulis bergerak sangat dekat dengan permukaan magnetik; jaraknya seringkali tidak melebihi puluhan nanometer. Kepala mampu mendeteksi dan memodifikasi magnetisasi material. Permukaan magnetik dibagi menjadi daerah yang sangat kecil, yang masing-masing memiliki magnetisasi sebagian besar seragam. Saat kepala bergerak relatif terhadap permukaan, perubahan magnetisasi dari satu daerah ke daerah lain terdeteksi dan dicatat sebagai 0 dan 1. Teknologi yang berbeda bervariasi dalam cara kepala bergerak relatif terhadap permukaan media dan bagaimana wilayah pada media diatur, tetapi prinsip dasarnya sama. Penyimpanan magnetik adalah bentuk penyimpanan yang tidak mudah menguap . Artinya, data tidak hilang saat perangkat penyimpanan tidak dihidupkan. Ini berbeda dengan penyimpanan volatile , yang biasanya digunakan untuk memori utama sistem komputer. Penyimpanan yang mudah menguap membutuhkan catu daya yang konstan saat sistem komputer mati, data hilang. Penyimpanan magnetik banyak digunakan karena relatif murah dibandingkan dengan teknologi penyimpanan lainnya. Penyimpanan magnetik bersifat baca-tulis, sehingga memungkinkan untuk menggunakan kembali kapasitas penyimpanan berulang kali dengan menghapus data lama. Kapasitas penyimpanannya juga sangat besar sehingga menarik untuk menyimpan data dalam jumlah besar. Keterbatasan utama penyimpanan magnetik adalah akses ke data bisa sangat lambat. Akibatnya, sebagian besar sistem komputer menggunakan penyimpanan magnetik untuk penyimpanan data dalam jumlah besar yang tidak mudah menguap biasanya dalam bentuk hard drive tetapi jenis penyimpanan yang berbeda untuk memori sistem, seperti memori hanya-baca.RAM , yang jauh lebih kecil tetapi dapat diakses lebih cepat. Pita magnetik adalah salah satu jenis media penyimpanan magnetik tertua. Perekam pita magnetik ditemukan pada tahun 1928 dan digunakan terutama untuk rekaman audio analog. Sebelum CD musik diperkenalkan pada 1980-an, perangkat musik portabel menggunakan pita magnetik dalam bentuk kaset awal mengadaptasi teknologi ini untuk menyimpan informasi digital. Salah satu kelemahan utamanya adalah informasi dalam sebuah kaset hanya dapat diakses secara sangat berurutan. Ini bagus jika Anda ingin mendengarkan seluruh album musik secara berurutan, tetapi sistem komputer umumnya perlu mengakses data dengan cara yang tidak berurutan. Untuk pita magnetik, ini berarti Anda mungkin harus maju cepat melalui sejumlah besar pita untuk mendapatkan data tertentu. Sementara pita magnetik adalah cara yang sangat murah untuk menyimpan data, akses yang sangat lambat ke data berarti bahwa itu terutama digunakan untuk membuat cadangan data jika bentuk penyimpanan yang lebih lama gagal. Sistem cadangan tape masih digunakan sampai sekarang, tetapi kepentingannya telah berkurang secara signifikan dengan kemajuan hard drive berkapasitas tinggi yang murah. Sistem penyimpanan data pita magnetik Floppy disk menjadi banyak digunakan sebagai media penyimpanan portabel. Floppy disk menggunakan penyimpanan magnetik berupa disk tipis yang dilindungi oleh casing plastik yang lebih kaku. Data dapat ditulis ke floppy disk di satu komputer menggunakan floppy drive, dan Anda kemudian dapat membawanya secara fisik ke komputer lain untuk dibaca. Di masa sebelum jaringan komputer banyak digunakan untuk transfer data, floppy disk menghadirkan cara yang cepat dan mudah digunakan untuk memindahkan data antar komputer. Setara floppy disk hari ini adalah USB flash drive tidak menggunakan penyimpanan magnetik, yang digunakan untuk secara fisik memindahkan jumlah data yang relatif kecil di antara banyak komputer. Menurut standar saat ini, floppy disk memiliki kapasitas yang sangat kecil sekitar 1 MB. Floppy disk banyak digunakan selama tahun 1980-an dan 1990-an, tetapi penggunaannya menurun dengan diperkenalkannya hard drive eksternal dan perangkat penyimpanan berbasis flash. Setelah fitur standar di komputer mana pun, sistem komputer saat ini tidak lagi memiliki floppy drive. Tiga generasi floppy disk yang berbeda 8 inci, 5 1/4 inci, dan 3 1/2 inci Hard drive adalah bentuk penyimpanan magnetik yang paling banyak digunakan saat ini. Hard drive terdiri dari hard disk yang terbuat dari bahan non-magnetik, yang dilapisi dengan lapisan tipis bahan magnetik. Data disimpan dengan memagnetisasi film tipis ini. Disk berputar dengan kecepatan tinggi dan kepala magnet yang dipasang pada lengan yang bergerak digunakan untuk membaca dan menulis data. Sebuah hard drive biasa berjalan pada kecepatan rpm rotasi per menit, jadi Anda akan sering melihat angka ini sebagai bagian dari spesifikasi teknis komputer. Disk berputar juga merupakan sumber dengungan komputer, meskipun kebanyakan hard drive modern cukup tenang. Hard Drive Magnetik Khas Hard drive internal tipikal untuk komputer baru memiliki kapasitas penyimpanan beberapa ratus gigabyte GB hingga 1 terabyte TB. Seberapa besar terabyte? Pertimbangkan bahwa lagu khas dalam format MP3 berada di urutan 5-10 MB. Anda dapat menyimpan sekitar lagu di drive 1TB. Anda dapat meningkatkan kapasitas penyimpanan komputer dengan menyambungkan hard drive eksternal terpisah. Hard drive eksternal seperti hard drive internal, tetapi dilindungi oleh casing logam atau plastik dan memiliki output untuk dihubungkan ke komputer. Ringkasan Pelajaran Penyimpanan magnetik adalah salah satu cara paling terjangkau untuk menyimpan data dalam jumlah besar. Penyimpanan magnetik menggunakan kedua jenis polaritas magnetik untuk merepresentasikan informasi biner yang terdiri dari nol dan satu. Perangkat yang umum digunakan yang menggunakan penyimpanan magnetik termasuk pita magnetik, floppy disk, dan hard drive. hasil pembelajaran Setelah Anda selesai dengan pelajaran ini, Anda harus dapat Jelaskan penyimpanan magnetik dan cara kerjanya. Jelaskan berbagai bentuk penyimpanan magnetik. kali ini saya akan menjelaskan tentang pengertian pita magnetic dan magnetic disk beserta fungsi dan karakteristiknya. Pengertian Pita Magnetic dan Magnetic Disk Pita Magnetic Pita Magnetic adalah penyimpan sekunder dengan pengaksesan secara sequential dam biasanya digunakan untuk komputer jenis mini atau mainframe. Media penyimpanan pita magnetic magnetic tape terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskajn pada pita plastik tipis, sepertia pita pada kaset. Pada proses penyimpana dan pembacaan data, kepala pita Tape Head harus menyentuh media, sehingga dapat mempercepat keausan pita Fungsi Pita Magnetic - untuk media penyimpanan - untuk alat input/output - untuk merekam audio, video Proses Penyimpanannya - Pada proses penyimpanan atau pembacaan data kepala pita tape head harus menyentuh media, sehingga dapat mempercepat kinerja pita. - Data pada pita magnetik direkam secara berurutan dengan menggunakan driver khusus untuk masing-masing jenis pita magnetik. Karena perekaman dilakukan secara bersamaan, maka untuk mengakses data yang kebetulan terletak di tengah, driver terpaksa harus memutar gulungan pita, hingga head mencapai tempat data tersebut. Hal ini membutuhkan waktu relatif lama. Karakteristik Pita Magnetic 1. Pita magnetik mempunyai kecepatan putar sebesar 18,75-200 inchi per detik. 2. Data yang disimpan dalam magnetik tape umumnya data yang tidak memerlukan perubahan atau untuk backup data. 3. Kecepatan baca atau mencatat data pada pita tape tergantung model dan instruksinya, namun dapat diperkirakan antara 15000 sampai 60000 bytes per detiknya. 4. Pita tape terbuat dari bahan campuran plastik dan ferric oxide. Macam-Macam Pita Magnetik Reel Tape Reel tape berupa pita magnetik yang digulung dalam wadah berbentuk lingkaran dan dapat menampung data sebesar 250 MB sampai 8 GB. Tape Catridge Pita Video/Kaset Video tape catridge berbentuk seperti kaset video atau kaset handycam atau bahkan ada yang seperti kaset audio yang banyak ditemui di pasaran. Tape Catridge terdiri dari berbagai macam format, baik dalam format analog maupun digital. Format analog misalnya VHS, S-VHS ataupun format berkualitas broadcast, yaitu Betacam, Format digital dapat dalam MiniDV, DVC-Pro,DVCAM, HDCAM, Hi8, DVHS, atau format digital untuk kualitas broadcast Betacam Digital. Keuntungan Pita Magnetik 1. Panjang record tidak terbatas. 2. Density data tinggi. 3. Volume penyimpanan datanya besar dan harganya murah. 4. Kecepatan transfer data tinggi. 5. Sangat efisiensi bila semua atau kebanyakan record dari sebuah tape file memerlukan pemrosesan seluruhnya. Keterbatasan Pita Magnetik 1. Akses langsung terhadap record lambat. 2. Masalah lingkungan. 3. Memerlukan penafsiran terhadap mesin. 4. Proses harus sequential. Magnetic Disk Magnetik Disk adalah piringan bundar yang terbuat dari bahan tertentu logam atau plastik dengan permukaan dilapisi bahan yang dapat di magnetasi. Mekanisme baca / tulis yang digunakan disebut headyaitu kumparan pengkonduksi conducting coil selama operasi pembacaan dan penulisan, head bersifat stationer sedangkan piringan bergerak-gerak di bawahnya biasanya yang menggantung diatas permukaan dan tertahan pada sebuah bantalan udara, kecuali pada flopy disk dimana head disk menyentuh ke permukaan. Dalam magnetic disk terdapat dua metode layout data pada disk yaitu Constant Angular Velocity dan Multiple Soned Recording. Disk diorganisasi permukaan dari piringan dibagi dalam bentuk cincin – cincin konsentris yang disebut track atau garis yang memisahkan atar track seperti gambar dibawah. tiap track dipisahkan oleh gap, fungsi gap adalah untuk mencegah atau mengurangi kesalahan pembacaan atau penulisan yang disebabkan melesetnya head atau karena interferensi medan magnet. Metode Penyimpanan pada Magnetic Disk Metode Silinder,merupakan Pengalamatan berdasarkan nomor silinder, nomor permukaan dan nomor record. Semua track dari disk pack membentuk suatu silinder. Jadi bila suatu disk pack dengan 200 track per permukaan, maka mempunyai 200 silinder. Bagian nomor permukaan dari pengalamatan record menunjukkan permukaan silinder record yang disimpan. Jika ada 11 piringan maka nomor permukaannya dari 0 – 19 atau dari 1 – 20. Pengalamatan dari nomor record menunjukkan dimana record terletak pada track yang ditunjukkan dengan nomor silinder dan nomor permukaan. Metode sektor, Setiap track dari pack dibagi kedalam sektor-sektor. Setiap sektor adalah storage area untuk banyaknya karakter yang tetap. Pengalamatan recordnya berdasarkan nomor sektor, nomor track, nomor permukaan. Nomor sektor yang diberikan oleh disk controller menunjukkan track mana yang akan diakses dan pengalamatan record terletak pada track yang mana. Setiap track pada setiap piringan mempunyai kapasitas penyimpanan yang sama meskipun diameter tracknya berlainan. Keseragaman kapasitas dicapai dengan penyesuaian density yang tepat dari representasi data untuk setiap ukuran track. Keuntungan lain dari pendekatan keseragaman kapasitas adalah file dapat ditempatkan pada disk tanpa merubah lokasi nomor sector track atau cylinder pada file. Komponen Pada Pita Magnetic Spindle adalah Hard disk terdiri dari spindle yang menjadi pusat putaran dari keping-keping cakram magnetik penyimpan data. Spindle ini berputar dengan cepat, oleh karena itu harus menggunakan high quality bearing. Dahulu hard disk menggunakan ball bearing namun kini hard disk sudah menggunakan fluid bearing. Dengan fluid bearing maka gaya friksi dan tingkat kebisingan dapat diminimalisir. Spindle ini yang menentukan putaran hard disk. Semakin cepat putaran rpm hard disk maka semakin cepat transfer datanya. Cakram magnetic adalah Pada cakram magnetik inilah dilakukan penyimpanan data pada hard disk. Cakram magnetik berbentuk plat tipis dengan bentuk seperti CD-R. Dalam hard disk terdapat beberapa cakram magnetik. Hard disk yang pertama kali dibuat, terdiri dari 50 piringan cakram magnetik dengan ukuran meter dan berputar dengan kecepatan rpm. Saat ini kecepatan putaran hard disk sudah mencapai dengan transfer data mencapai Gbps. Read-write Head adalah pengambil data dari cakram magnetik. Head ini melayang dengan jarak yang tipis dengan cakram magnetik. Dahulu head bersentuhan langsung dengan cakram magnetik sehingga mengakibatkan keausan pada permukaan karena gesekan. Kini antara head dan cakram magnetik sudah diberi jarak sehingga umur hard disk lebih lama. Read-write head terbuat bahan yang terus mengalami perkembangan, mulai dari Ferrite head, MIG Metal-In-Gap head, TF Thin Film Head, Anisotropic Magnetoresistive MR/AMR Heads, GMR Giant Magnetoresistive Heads dan sekarang yang digunakan adalah CMR Colossal Magnetoresistive Heads. Enclosure adalah lapisan luar pembungkus hard disk. Enclosure berfungsi melindungi semua bagian dalam hard disk agar tidak terkena debu, kelembaban dan hal lain yang dapat mengakibatkan kerusakan enclosure terdapat breath filter yang membuat hard disk tidak kedap udara, hal ini bertujuan untuk membuang panas yang ada didalam hard disk karena proses putaran spindle dan pembacaan Read-write head. Interfacing modul adalah berupa seperangkat rangkaian elektronik yang mengendalikan kerja bagian dalam hard disk, memproses data dari head dan menghasilkan data yang siap dibaca oleh proses selanjutnya. Interfacing modul yang dahulu banyak dipakai adalah sistem IDE Integrated Drive Electronics dengan sistem ATA yang mempunyai koneksi 40 pin. Teknologi terbaru dari interfacing module adalah teknologi Serial ATA SATA. Dengan SATA maka satu hard disk ditangani oleh satu bus tersendiri didalam chipset, sehingga penanganannya menjadi lebih cepat dan efisien. hard disk SATA sekarang perlahan sudah menggantikan hard disk ATA yang makin lama mulai hilang dari pasaran. Disk Magnetik adalah sesuatu yang telah digunakan sepanjang era komputer. Floppy disk besar menampung seluruh aplikasi pada masa-masa awal teknologi penyimpanan. Kemudian secara bertahap berkembang menjadi compact disk yang dapat menyimpan sejumlah data yang lebih besar. Komputer menggunakan hard drive untuk menyimpan semua file perangkat lunak dan hal lain yang ingin disimpan oleh perusahaan atau individu. Pendekatan magnetik memerlukan pengkodean data ke dalam drive menggunakan magnetisme. Kemudian, hal tersebut dapat disimpan atau dihapus kapan saja. Penyimpanan sekunder pada komputer biasanya terdiri dari disk magnetik yang ditumpuk satu sama lain. Pada artikel ini 06 Kesimpulan Disk Magnetik adalah jenis memori sekunder yang terdiri dari piringan datar dengan lapisan magnetik yang menyimpan data. Di sinilah Anda menyimpan semua aplikasi dan file Anda. Salah satunya mewakili informasi polarisasi dalam satu arah dan sebaliknya. Arah dilambangkan dengan angka 0. Disk magnetik lebih murah daripada RAM serta dapat menyimpan data dalam jumlah yang sangat besar; tetapi, memori sekunder memperlambat akses data dibandingkan dengan memori utama. Data dapat dengan mudah diedit atau dihapus di memori disk magnetik. Akses data juga tersedia kapan saja. IBM memproduksi hard drive pertama pada tahun 1956, sebuah sistem besar dengan 50 disk berukuran 21 inci 53 cm. Sayangnya, meskipun ukurannya besar, hanya dapat menyimpan data sebesar 5 megabyte. Sejak itu, disk magnetik memperluas kapasitas penyimpanannya dalam urutan yang besar saat terjadi penyusutan. Cara Kerja Disk Magnetik? Ketika saya klik simpan, bagaimana cara kerjanya? Piringan terputar pada poros. Lengan aktuator membuat gerakan menyilang melintasi piringan. Lengan aktuator mengirimkan data yang disimpan ke kepala baca/tulis. Kepala mengubah polaritas sektor bagian piringan - lihat di bawah pada salah satu piringan atau lebih pada kutub utara atau kutub selatan. Kutub utara, Kutub selatan, Utara, Selatan dan seterusnya di analogikan sebagai angka biner dan angka nol sesuai diagram di sebelah kiri. Fungsi disk magnetik Permukaan disk dibagi menjadi jalur, yang merupakan lingkaran konsentris. Jalur terluar memiliki angka 0 dan jalur terakhir memiliki angka 1. Jalur dibagi lagi menjadi beberapa sektor. Sektor adalah sebuah potongan yang membagi semua jalur. Sektor digunakan untuk menyimpan data pada disk. Sektor adalah unit terkecil yang dapat dibaca atau ditulis pada disk. Setiap jalur pada disk memiliki delapan sektor atau lebih. Sebagai akses, disk magnetik dimasukkan ke dalam drive disk magnetik. Drive terdiri dari kepala baca/tulis yang terhubung ke lengan disk yang menggerakkan kepala. Lengan disk tersebut dapat bergerak ke dalam dan ke luar. Motor penggerak disk menggerakkan disk dengan kecepatan tinggi 60–150 kali/detik saat membaca atau menulis ke disk. Pro dan Kontra Disk Magnetik Disk magnetik adalah perangkat sekunder akses langsung yang paling umum, seperti yang kita ketahui bersama. Disk Magnetik juga merupakan perangkat penyimpanan sekunder daring yang paling populer, yang tersedia dalam berbagai ukuran. Selain itu, fungsinya bisa portabel atau tetap di perangkat penyimpanan atau pada drive disk. Ada berbagai keuntungan dan kerugian dari memori disk magnetik. Kelebihan Sebuah alat memori yang murah. Data dapat diakses dengan cepat dan langsung. Mampu menyimpan volume data yang sangat besar. Mengangkut data yang lebih cepat dibanding pita magnetik. Jika dibandingkan dengan pita, disk magnetik ini tidak terlalu rentan terhadap kerusakan data. Disk magnetik dapat digunakan untuk menyimpan data daring dan luring. Sistem disk magnetik biasanya memiliki kecepatan transfer data yang lebih cepat dibanding sistem pita. Kekurangan Harganya lebih murah dari pada RAM tetapi lebih mahal dari pada pita magnetik. Harus disimpan pada tempat yang bersih dan bebas debu. Tidak memungkinkan adanya akses berurutan. Ketika drive disk atau disk gagal, semua datanya akan hilang. Keamanan informasi sulit dipertahankan. Tidak cocok untuk perangkat yang memerlukan akses berurutan, lebih coock untuk akses langsung atau acak. Pita Magnetik dan Disk Magnetik Pita Magnetik - Data disimpan pada pita magnetik, yang memiliki pita plastik tipis. Pita magnetik ini adalah SRAM memori akses acak berurutan. Akibatnya, kecepatan baca dan tulis data menjadi lebih lambat. Utamanya digunakan untuk mencadangkan data. Disk Magnetik- Disk magnetik adalah piringan logam atau plastik berbentuk lingkaran. Data biasanya disimpan pada kedua sisi disk. Oksida magnetik digunakan untuk melapisi disk. Disk dibagi menjadi banyak lingkaran konsentris yang disebut jalur, yang selanjutnya dibagi lagi menjadi beberapa sektor tempat penyimpanan data. Perbedaan antara Pita Magnetik dan Disk Magnetik Pita Magnetik Disk Magnetik 1 Pita magnetik lebih murah 1 Disk magnetik mahal 2 Pita magnetik memiliki durasi akses yang lebih lama 2 Disk magnetik memiliki durasi akses yang lebih cepat 3 Pita magnetik memiliki tingkat keandalan yang lebih rendah 3 Disk magnetik memiliki tingkat keandalan yang lebih tinggi 4 Pita magnetik memiliki kecepatan transfer data yang lebih rendah daripada media lainnya 4 Disk magnetik memiliki kecepatan transfer data yang lebih tinggi 5 Cadangan dibuat pada pita magnetik 5 Perangkat penyimpanan sekunder adalah disk magnetik 6 Pita magnetik jauh lebih portabel daripada pita lainnya 6 Kecepatan akses data pada disk magnetik tinggi atau cepat 7 Bahan magnetik hanya dilapisi pada satu sisi pita magnetik untuk perekaman data 7 Bahan magnetik dilapisi pada kedua sisi piringan dalam disk magnetik untuk perekaman data 8 Data akan hilang jika pita rusak 8 Data hilang jika terjadi benturan pada kepala Disk Optik dan Disk Magnetik Disk Optik Disk optik adalah media penyimpanan yang dapat dilepas dan dipindahkan. Apabila dibandingkan dengan disk magnetik, disk optik menghasilkan rasio sinyal kebisingan yang lebih tinggi. Drive optik dapat menyimpan game, musik, film, gif dan file lainnya. Disk optik adalah komponen opsional dalam komputer. Perangkat penyimpanan optik adalah disk datar dan bulat dengan pusat yang berputar. Sinar laser berfungsi untuk membaca dan menulis data dalam disk pada perangkat Penyimpanan Optik. Pengoperasian perangkat penyimpanan optik memerlukan drive tambahan. Disk tunggal yang dapat dilepas digunakan sebagai drive media. Disk Magnetik Disk disimpan pada media magnet pada perangkat penyimpanan magnetik. Agar dapat menyimpan data, sistem penyimpanan magnetik ini memanfaatkan berbagai pola magnetisasi dalam media magnet. File, instruksi data, dan informasi semuanya disimpan pada drive magnetik. Beberapa disk tetap digunakan sebagai jenis media. Medan magnet berpotensi merusak data yang disimpan pada perangkat penyimpanan magnetik. Jalur disk magnetik biasanya berbentuk lingkaran. Disk magnetik adalah komponen penting dari komputer. Hard disk, floppy disk, pita magnetik, dan perangkat magnetik lainnya adalah contoh perangkat magnetik. Kesimpulan Meskipun banyak jenis disk drive yang tersedia di pasaran, tetapi semuanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Yang perlu diperhatikan adalah keandalan, karakteristik, dan kepentingannya harus sesuai dengan yang Anda butuhkan. Drive Disk Magnetikadalah pilihan yang baik jika Anda membutuhkan banyak ruang. Salah satu kelebihannya adalah disk magnetik lebih murah dari RAM. Namun, penanganannya harus tepat. Menjatuhkannya, terpapar panas yang berlebihan, atau medan magnet yang kuat dapat menyebabkan kerusakan. Pada sisi lain, jika tidak rusak, disk magnetik sangat dapat diandalkan. Other popular Articles From Wondershare

jenis pita magnetik memiliki kapasitas sebesar